https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiuNKOYY6SbUR2DiTZi4vTSE9uLDC-uNNx3Viu-lzlTwyiNoBoBAr57koLFDmZC4A8-wRbNkQ5HDlyWi-eCgULhFOXEpujzSjD20m2VZRM_TRju7AC_js5RYwDzv4GVIPio19M9FcCi4u4/s1600/Java+lanscape.png 9 Cara Ampuh Meningkatkan Traffic blog Hingga 2x Lipat - Apk game
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

9 Cara Ampuh Meningkatkan Traffic blog Hingga 2x Lipat

 

Cara Ampuh Meningkatkan Traffic blog atau Website Hingga 2x Lipat

Tips Blogerku-Sejak pertama kali membuat blog/website / blog, mungkin anda sudah mencoba berbagai cara untuk meningkatkan traffic website atau blog anda.

Dari postingan banyak konten secara konsisten, membagikannya di platfom media sosial, sampai mengiklankannya.

Sayangnya anda belum mendapatkan hasil yang di harapkan. Traffic blog/ website anda masih jalan di tempat padahal anda merasa sudah cukup  menerapkan semua cara untuk meningkatkannya. Dan anda pun mulai bertanya-tanya apakah metode yang digunakan salah?

Kabar baiknya anda sudah menemukan artikel blog yang tepat. Artikel blog ini akan menuntun anda meningkatkan traffic website dan blog melalui 9 cara ampuh yang yang bisa anda terapkan.

Baca Juga :

> Google AdMob: Pengertian, Fitur dan Keunggulannya


Berikut adalah 9 cara meningkatkan traffic blog/website yang bisa anda coba:

 

1. Riset Keyword

Tidak melakukan riset keyword sebelum menulis artikel adalah kesalahan fatal bagi semua pemilik blog/website. Hanya mengandalkan ide pribadi, tanpa melakukan riset keyword, dalam menulis artikel akan menyulitkan blog/website anda untuk ditemukan di hasil pencarian Google.

Ide tulisan anda bisa saja bagus dan menarik menurut anda, tapi jika tidak ada orang yang tertarik sama sekali dengan ide tersebut, traffic website anda akan sulit ditingkatkan. Dengan melakukan riset keyword, anda juga bisa menemukan kata kunci yang banyak dicari oleh pengguna pencari Google.

Anda bisa melakukan riset keyword dengan berbagai cara. Terdapat berbagai macam tools yang bisa membantu anda untuk menemukan keyword yang tepat untuk blog/website anda.

 

2. Gunakan LSI Keyword
 

LSI merupakan kepanjangan dari Latent Semantic Indexing (Indeksasi Semantik Laten). LSI Keyword merupakan sekumpulan kata-kata kunci yang ditemukan di satu topik tertentu dan saling berhubungan satu sama lain. Untuk menemukan variasi kata kunci tersebut, dan anda juga bisa menggunakan layanan semisal LSI Keywords atau LSIGraph.

Dari riset keyword tersebut anda akan mendapatkan banyak kata kunci untuk dijadikan ide artikel anda. Kadang-kadang tool riset keyword memberikan kata kunci agak kaku dengan variasi yang terbatas. Sistem tool riset keyword biasanya menyeragamkan beberapa kata kunci yang serupa menjadi satu kata kunci, akibatnya variasi kata kuncinya terbatas.

Padahal tidak semua orang menggunakan satu kata kunci yang mirip ketika mencari sebuah topik. Orang-orang menggunakan berbagai macam variasi kata kunci untuk mencari topik tertentu, dan anda perlu mengetahui variasi kata kunci tersebut agar artikel anda menjadi lebih relevan.

Anda dapat menemukan berbagai macam variasi kata kunci menggunakan LSI Keyword tersebut.

 

3. Targetkan Long Tail Keyword

Saat melakukan riset keyword, anda akan menemukan dua jenis keyword, yaitu short tail keyword dan long tail keyword. Short tail keyword adalah kata kunci yang terdiri dari satu sampai 2 kata, contohnya, kata kunci seperti kata membuat blog atau contoh blog.

Kata kunci jenis short tail cenderung mempunyai volume pencarian lumayan tinggi, tetapi dengan persaingan yang ketat pula dan untuk memenangkan persaingan di short tail keyword biasanya lebih sulit karena hampir semua blog/website menargetkannya.

Sebelum memenangkan persaingan yang sangat ketat di short tail keyword, anda juga bisa menargetkan long tail keyword terlebih dahulu. Long tail keyword adalah kata kunci yang terdiri dari lebih dari 3 kata.Contohnya kata cara membuat website dengan blog atau cara membuat blog game.

Jenis kata kunci ini biasanya memiliki volume pencarian lebih rendah daripada short tail keyword, tetapi tingkat persaingannya cenderung lebih rendah juga, anda bisa mulai menargetkan ranking tinggi di long tail keyword terlebih dahulu sebelum masuk  bersaing di short tail keyword.

 

4. Tulis Judul yang Menarik

Menurut Copyblogger, 8 dari 10 orang mengaku membaca sebuah judul artikel sebelum mengklik sebuah artikel dari hasil pencarian. Namun, hanya 2 dari 10 orang yang pada akhirnya benar-benar membaca artikel yang dibukanya.Judul merupakan elemen artikel yang dilihat pertama kali oleh orang di hasil pencarian.

Oleh karena itu, anda harus membuat judul artikel yang menarik agar dilihat oleh banyak orang di mesin pencarian Google. Banyak metode menulis judul yang bisa anda coba. Pertama, pergunakan angka dan list, Orang-orang sangat menyukai judul dengan angka dan listicle (list article). Contohnya, di judul artikel ini saya menggunakan judul 9 Cara Ampuh Meningkatkan Traffic Website Hingga 2X Lipat.

Kedua, jelaskan secara jelas apa yang anda bahas di artikel. Contohnya, topik yang akan anda bahas adalah mengenai apa itu blog. Tulis judul yang jelas seperti definisi Blog Beserta Jenis, Fungsi, dan Contohnya. Dengan begitu calon pembaca blog bisa mengetahui sekilas apa yang akan mereka dapatkan dari artikel anda.

Ketiga, masukkan kata-kata sifat yang kuat di judul artikel. Banyak kata sifat yang bisa anda gunakan untuk judul tergantung topik apa yang akan dibahas, contohnya, karena artikel ini bertujuan untuk memandu si pembaca meningkatkan traffic blog/website, saya menggunakan kata sifat ampuh, itu artinya si pembaca akan mendapatkan tips-tips yang benar-benar efektif dari artikel ini. 

 

5. Tulis Artikel yang Lengkap

Berapa rata-rata panjang artikel yang sudah Anda terbitkan? 1000 kata atau bahkan hanya 300 kata? Jika artikel yang anda tulis masih berkisar di angka tersebut, sebaiknya mulai tingkatkan kuantitas kata di setiap artikel Anda.

Panjang artikel anda menjadi salah satu faktor penilaian Google dalam menentukan ranking di hasil pencarian. Google menganggap artikel panjang sebagai artikel yang lengkap dan bisa menjawab pertanyaan para pembacanya.

Seberapa panjang sih artikel yang anda tulis agar disukai oleh Google? Berdasarkan analisis Backlink.io, rata-rata panjang artikel blog/website yang muncul di halaman pertama atau page one hasil pencarian Google adalah 1890 kata. Jadi usahakan panjang artikel blog anda berada di sekitar angka tersebut.

Walaupun begitu, anda juga harus menyesuaikan panjang tulisan blog/website,contohnya, topik cara meningkatkan traffic di blog hanya membutuhkan kurang lebih 1.000 kata, untuk menjelaskannya secara lengkap. Pertanyaannya apakah anda tetap bisa mendapatkan posisi atas atau page one di hasil pencarian Google ? Bisa, asalkan artikel yang anda tulis lebih lengkap dari artikel kompetitor-kompetitor anda. Jadi pastikan terlebih dahulu untuk melakukan riset kompetitor sebelum menulis artikel.

6. Tambahkan Visual yang Menarik

Artikel panjang saja tidak cukup anda juga harus kreatif mengolah konten anda menjadi lebih menarik dan tidak membosankan bagi si pembaca. Jika hanya dihadapkan pada tulisan saja, tentu pembaca akan bosan dan langsung meninggalkan blog/website anda.

Banyaknya visitor blog/website yang langsung meninggalkan website atau blog dinamakan sebagai bounce rate. Bounce rate juga dapat menjadi salah satu faktor untuk penilaian Google di hasil pencariannya. Bounce rate yang tinggi menandakan konten anda tidak cukup membantu si pembaca akibatnya peringkat blog/website menurun di hasil pencarian dan traffic pun menurun pula.

Masalah ini dapat ditangani dengan menambahkan visual menarik di artikel blog/website anda misalnya foto, atau gambar ilustrasi dan infografik yang menarik. Visual semenarik mungkin di buat supaya sipengunjung lebih betah membaca artikel-artikel anda, tetapi juga membantu mereka memahami konten yang anda tulis.

 

7. Pastikan Website Anda Responsif

Loading website cepat saja belum cukup, anda juga perlu memastikan blog/website anda responsif di semua perangkat, baik perangkat seluler maupun di perangkat desktop, apalagi pengguna internet Indonesia kini lebih banyak mengakses internet melalui perangkat seluler. Berdasarkan riset Google, 94 persen pengguna internet di Indonesia mengakses internet melalui perangkat seluler.

Anda pun dapat dengan mudah membuat blog/website WordPress yang mobile friendly menggunakan bantuan plugin.

 

8. Manfaatkan Internal Link

Internal link merupakan link dari satu halaman ke halaman lainnya di satu blog/website yang sama. Walaupun hal sepele namun internal link sangat membantu mesin pencari untuk memahami konteks dan hubungan antar halaman di blog/website anda. Melalui internal link, mesin pencari juga akan mengetahui mana halaman yang paling penting di blog/website anda. Jadi usahakan buat konten yang bisa saling dihubungkan sehingga anda bisa membuat internal link yang rapi.

 

9. Tambahkan Tombol Share Media Sosial

Agar semakin banyak sipembaca yang membagikan artikel blog di media sosial, anda harus memudahkan cara berbagi media sosial di blog/website anda. Salah satu caranya adalah dengan menambahkan tombol share di semua artikel blog anda.


Cara-cara di atas dapat anda pergunakan untuk meningkatkan traffik blog/website anda hingga berkali-kali lipat. Namun, harus anda pahami juga bahwa cara-cara di atas tidak langsung menghasilkan traffik dalam satu malam saja. Anda harus konsisten mempraktikkannya satu per satu secara berkala dan anda akan mendapatkannya untuk jangka waktu yang lebih lama.